Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pada era globalisasi dan modernisasi saat ini ada tantangan dan hambatan yang semakin sangat kompleks. Hal ini tentunya berpotensi menimbulkan berbagai risiko yang dapat menghambat dalam mencapai tujuan dan sasaran sebuah organisasi. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis dan sistematis untuk mengelola risiko ini. Salah satu langkah penting dalam mengelola risiko adalah menerapkan manajemen risiko, manajemen risiko yang dimaksud itu adalah suatu proses proaktif untuk mengidentifikasi, menganalisis, mengevaluasi dan mengelola risiko yang dihadapi oleh sebuah organisasi. Dengan menerapkan manajemen risiko maka organisasi diharapkan dapat mencapai suatu tujuan dan sasarannya secara lebih efektif dan lebih efisien serta meminmalisir suatu kegagalan.
Bappeda Kabupaten Bekasi berkomitmen menerapkan manajemen risiko secara konsisten dan berkelanjutan, hal ini dibuktikan dengan terselenggaranya Monitoring dan Evaluasi Manajemen Risiko di Lingkungan Bappeda Kabupaten Bekasi, yang dilaksanakan di RR Bappeda Lt. 2 pada Jum'at, 14 Juni 2024.
Perencana Ahli Muda, Vina Sari Nalurita,S.STP.,M.Si memaparkan tujuan kegiatan ini untuk melihat sejauh mana pelaksanaan mitigasi risiko Bappeda dan menilai kualitas manajemen risiko Bappeda Kabupaten Bekasi. Selanjutnya, bidang-bidang yang berkaitan dengan risiko tersebut menangapinya dan mencari solusi yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi risiko untuk seluruh sub kegiatan yang ada di Bappeda Kabupaten Bekasi.
Monev ini juga telah menetapkan mitigasi berupa penanganan yang sudah dilaksanakan maupun rencana penanganan yang akan dilaksanakan. Adapun tindaklanjut dari Monev ini adalah melaksanakan mitigasi risiko sesuai rencana dan timeline yang telah disepakati.